Qurban 2011 di Jinggan dan Kelurahan Kebonsari

Tanggal 6 Nopember 2011 dalam rangka Hari Idhul Adha 1432 H / 2011 M di Jinggan dan Kelurahan Kebonsari lainnya mengadakan acara Sholat Idhul Adha dan Qurban di berbagai tempat. Untuk tahun 2011 data qurban seluruh Kelurahan Kebonsari adalah sebagai berikut :

NO	RW	TEMPAT		JML SAPI		JML KAMBING
1	I & VII (Krajan & Kebon)	Masjid Babussalam		4		8
2	II (Sokowangi)	Masjid Muhammad Hasan Majid		-		16
3	III Tawangsari	Masjid At Taqwa		3		3
4	IV Sukosari	Balai RW		3		8
5	V Jinggan	Masjid Babussalam		1		9
6	VI Tawangsari Permai	Masjid Nurul Huda		2		10
Jumlah			13		54

Foto kegaiatan qurban bisa dilihat :

1. Rw 01 Krajan dan Rw 07 Kebon

SUasana di penyembelihan sekitar masjid

Untuk penyembelihan sapi dibutuhkan tenaga ekstra

P. SUkri, P. Ma'un dan P. Pur sedag persiapan penyembelihan sapi

Allahhu AKbar, Allahhu akbar ...

P. Wandi dan P. Slamet siap siap untuk membantai sapi

2. Rw. 02 Sokowangi

Pencacahan daging disamping masjid, dikomandani P. Munarto

Rame - rame menguliti kambing

Anak - anak pun kut partisipasi

P. Roni dan P. Mutayik saling kerjasama

Yang muda bagian bakar kepala

P. Sahlan nggak mau ketinggalan

3. Rw. 03 Tawangsari

Penyembelihan sapi di depan masjid

Hanya yang kuat dan dewasa yang boleh pegang

Darah dan kotoran isi jeroan ditampung dan di fermentasi untuk pupuk

Pemuda Tawangsari kebagian menguliti kambing

4. Rw. 04 Sukosari

Penyembelihan qurban di samping Balai RW

P. Makrus dan P. Mustakhim bagian komando

Pemuda bagian mencacah

Yang tua bagian rapaaaat ( P. Marjono, P. Dodik, P. Abadi dan P. Cakra)

5. RW 05 Jinggan Kebonsari

Daftar shohibul Qurban

Pak To mempersiapkan kambing qurban

Suasana penyembelihan

Persiapan pengulitan kambing, semua turun tangan

Yang muda gak mau kalah

Penyembelihan dipimpin Bp. Jihadi

Pak Sugik spesialis bakar kepala, dibantu P. Jumari dan P. Mawardi

Persiapan penyembelihan sapi

Mantab

Pencacahan daging qurban

P. Jumari dengan semangat mencacah daging

Penggembira, penonton dan penikmat qurban

Pak To bagian bersih - berih jeroan

Aksi dari Alif (putra Bp. Kelik) meniup usus kambing. Adegan ini jangan ditiru !!

6. Rw 06 Tawangsari Permai

Kegiatan dilaksanakan di halaman Masjid

Sepertinya kuarang tenaga, remaja ??

Biar tenaga tua, tetap jalan dan selesai

Ungkapan Hati seorang Kakak, Bp. Hartono - putra Jinggan

Bp. Hartono / P. Ton

Pada tanggal 3 Oktober 2011 masuk komentar dari P. Hartono (Pak Ton / Kakak P. Yuliyanto yang di Jakarta) yang berbunyi :

Empat puluh tahun yang lalu kutinggalkan kampung tercinta ini dengan biasa saja dengan keadaan yang biasa dan kondisi sosial yang biasa pula tapi ada rasa yang menggelayut, kala itu kenapa harus kutinggalkan tempat ini dimana pertama kali kuhisap udara dari karya sang Pencipta Dunia dimana ada rasa damai ada rasa gembira d ialam desa segarnya air tuk Sekembang (sebelah utara lap. sepak bola -red) gurihnya welut Semangut (sawah sebelah utara perumhan -red) renyahnya krupuk mbah Ranu ( Orang tua Sunu Hadi S.-red) legitnya bacem mbah Tumbu ( orangtua Bp. Pawit) manisnya klengkeng Lik Ribut ( Pak alm. Mitro Miharjo /Ribut , Kebon) kecut manisnya pelem pak Djojo (Bp. Joyo Hutomo - red) . Lalu keterkesima ingat sobat Nakal Trioku Suradi Cumil ( Bp. Suradi, adik Bp. alm Sugino -red)) yang tlah tega meninggalkan aku adikku Bladu. Laksana derasnya pancuran tegal mbalong ( sawah depan SMP 4 Tmg - red) air mataku mengalir ketika aku membuka Kabar Jinggan semua masih gamblang tersirat dan tersurat diblog ini masa masa laluku yang masih kutinggalkan dan kutandai dengan sengkan kebon (tanjakan dari Jinggan ke Kebon - red) kulambaikan tanganku di plang (gapura Kebonsari - red) disaksikan megahnya Sumbing perkasa Semua tersingkap jelas wela wela kadya tembe kasalira kamangka wus sekawan dasa warsa kabikak sareng wangsulipun adikku Yul marak ngarsa Gusti ( Terbuka jelas seperti baru saja mengalami padahal sudah 40 tahun, terbuka bersamaan dengan wafatnya adik saya Yuliyanto menghadap maha Pencipta) . Ternyataaaaaa Jinggan masih seperti yang dulu yang kelihatannya Jadul tapi yang kutinggalkan dulu sekarang masih utuh bahkan semakin kinclong generasi ini ternyata masih selalu pegang erat para pendahulunya diantaranya Pakde Djo Kamituwa , mbah Ranu (orangtua Bp. Sunu Hadi S. - red) , Lik Panca ( orang tua Ibu Sunarti - red), mbah Redjo ( orang tua Ibu Sarilah/P. Sutarmo -red) pak sinder, Pak Lan ( Ahcmad Dahlan / orang tua ibu Siti Kustiyah - red) ora lali ya Bapakku Martoredjo dan yang lain tentunya.

Semene sik ah aku saya ora kuwat mongkog rasane ati iki nyawang lan ngrasake Guyup rukun yang tiada bandingnya baik mutu dan lamanya bertahan tidak berubah adeg jejeg kaya watu kali sekrasak ( sungai sekreasak/ sebelah timur Jinggan -red). Terus maju Jinggan Terus jaga martabat Jinggan terus terus dan terus Jingganku. Tak neruske ngalamuning ati iki Kepareng matur gegayutan kalian anggen kula tinilar Yul kula minangka wakil keluarga ageng Martoredjo Jinggan ngaturaken Gunging Panuwun lan nyuwun pangapunten ingkang tanpa upami mbok menawi ugi taksih katah lepatipun Yul lan kula suwun tansah paring pandonga ( saya mau melanjutkan kata hati, mau manyampaikan sesuatu yang berhubungan dengan wafatnya Bp. Yuliyanto : Saya sebagai wakil keluarga Besar Martorejo Jinggan , menyampaikan terimakasih yang sangat banyak serta mohon maaf yang sebesar - besarnya terhadap kesalahan yang dilakukan olah Bp. Yuliyanto, serta mohon selalu di doa kan- red). Ilove You Full Jinggaaaaaanku

Panjul Hartono

Berita Duka, Pak Yuliyanto Meninggal Dunia

INALILLAHI WA INNALILLAHI ROJIUN

Pada hari Minggu tanggal 25 September 2011 jam 04.30 wib , Bp. Kabul Yuliyanto atau lebih akrab di panggil Pak Yul meninggal dunia di rumah, Rt. 02 /05 Jinggan Kebonsari pada usia 51 tahun. Jenazah dimakamkan di TPU Kebonsari Temanggung Pukul 13.00. Pak Yul meninggalkan seorang istri , Ibu Jumilah (Mbak Juk ), dan dua orang anak yaitu Yeyen dan Dita.

Bu Jumilah dan Keluarga

Pak Yul meninggal dikarenakan sakit yang cukup lama dan sudah diupayakn berobat di RSU Temanggung, RSK Parakan dan RSP Sarjito Yogyakarta.
Dibawah ini suasana upacara pemakaman yang dilakukan di depan masjid Babussalam.

Warga Jinggan dalam Upacara Pemakaman

Para Pelayat di depan Masjid Babussalam

SUasana dalam upacara pemakaman

Pak Ton ( kakak Kandung P. Yul ) memberikan sambutan

Pak SUnu Hadi S. memimpin doa

Menuju Pemakaman

Suasana di TPU Kebonsari

Semoga Allah SWT mengampuni segala dosanya dan menerima segala amal perbuatnya dan memasukkannya dalam golongan orang yang khusnul khotimah. AMin.amin