19 Mei 2010

Jadwal Piala Dunia 2010

Untuk warga Jinggan yang gemar sepak bola, silahkan jadwal ini dijadikan panduan, semoga menambah asyik nonton World Cup 2010.

14 Mei 2010

Demo Petani Tembakau Temanggung

PAda hari Sabtu, 8 Mei 2010 , di Alun - alun Temanggung dilaksanakan Istiqosah Qubro, dalam rangka menolak Rancangan Peraturan Pemerintah tentang Produk tembakau sebagai zat aditif kesehatan, yang berimplikasi pada larangan merokok secara formal. Perjuangan petani tembakau tidak hanya sekali ini tetapi sudah sejak tahun 1999, jaman Presiden BJ. Habibie tentang PP 82 yang mengatur kadar nikotin rokok yang ber akibat tidak bisa diproduksi dan dikonsumsinya rokok kretek, yang memaksa beralih ke rokok putih. Tetapi PP 82 ini kemudian di cabut. Dari semua peraturan pemerintah yang ditolak petani tembakau dikarenakan dikhawatirkan hasil tembakau dari petani tembakau tidak laku untuk dijual, karena tembakau sudah menjadi budaya dan kekuatan ekonomi di Temanggung.
Istiqosah di Alun-alun di ikuti oleh puluhan ribu pateni tembakau , mulai dari lereng G. SUmbing yang meliputi kec. Selopampang, Tembarak, Tlogomulyo, Bulu dan Parakan, petani lereng Sindoro yang meliputi Kec. Kledung, Bansari , Ngadirejo dan Candiroto serta lereng G. Perahu yang meliputi Kec. Wonoboyo dan Tretep.
Dalam aksinya para petani mmenggunakan gunungan, bucu dan tumpeng berupa hasil bumi. Tokoh ulama yang mengikuti acara tersebut antara lain KH. Nasocha Utsman, KH. Cholil As'ary, Ketua MUI KH. Yakub Mubarok dll. Yang memberi taushiyah adalah Sastro al Ngatawi dari Jakarta.

Video kegiatan dapat di Klik disini

07 Mei 2010

Pak Yul, Muadzin adalan Masjid Jinggan

Di Jinggan hampir setiap hari akan terdengar kumandang adzan dari masjid Jinggan, dan yang paling sering terdengan adalah suara dari P. Yul, baik subuh sampai magrib. Sedangkan lain yang sering menggatikannya adalah P. Mijan. Mas Daryanto, dan P. Minhad.

Karena letak rumahnya yang dekat dengan masjid dan dengan tekad untuk menggantikan posisi Bp. Sugino yang telah meninggal sebagai muadzin, P. Yul berusaha untuk tetap mengumandangkan adzan tepat waktu, walu agak molor sedikit tidak apa - apa. Yang penting semangat dan niatnya.
Kalau mau lihat video klip P. Yul adzan bisa klik disini .



Musim Tanam Tembakau telah tiba

Stelah musim panen padi berakhir sekarang di Kampung Jinggan sudah mulai memasuki musim tanam tanaman kering, seperti tembakau, jagung dan cabai. Untuk tanaman tembakau menjadi idola karena jika cuaca dan harga bagus dapat menghasilkan pendapatan yang lumayan besar.

Dulu sebelum ada Kelompok Tani (Poktan ) Guyub RUkun, untuk menanam tembakau secara gotong royong, membutuhkan dana yang besar antara Rp. 400.000 - 600.000, untuk beli snack 2 macam , rokok, makanan, lauk( daging ayam atau tongkol ). Karena dirasa memberatkan, maka lewat Poktan acara tanam tembakau dibuat lebih ringan, yaitu penanaman secara gotong royong dengan biaya Rp. 15.000,- per kesuk ( 0,25 Ha ) untuk kas Poktan ditambah snack seadanya dan minum.

Kemarin Rabu tanggal 5 Mei 2010, tanam tembakau perdana dilakukan disawah milik Bp. Hadi Suwito ( Hadi Timbul) di sawah Sejambe (sebelah timur Kampung Jinggan) dengan luas lahan 3 kesuk. Penanaman dilakukan sore setelah dzuhur, agar warga yang lain masih sempat mengolah sawah di pagi hari. Penanaman dilakukan oleh warga terutama anggota Poktan kira-kira 20 orang.
Selamat, Semoga panen berhasil


Sungai bersih, mancing jadi asyik

Sejak lima tahun lalu diterapkan peraturan desa (Perdes) tetntang larangan meracuni, dan nyetrum ikan di sungai , serta larangan membuang sampah dan limbah rumah tangga ke sungai, sungai atau kali di sekitar kampung Jinggan jadi bersih. yang terpenting ikan makin kerasan, terbukti sudah banyak ikan kecil yang sangat sensitif terhadap perubahan lingkungan yang sudah ada di sungai sekitar jinggan , seperti uceng dan uadang. Selain itu juga banyak ditemukan unjar, kothes, genjilan, mujahir dan bader.

Dengan kondisi tersebut maka peng hobi mancing akan betah sekali, karena kalu sabar pasti akan mendapatkan hasil. Dan setiap hari kalau cuaca cerah disiang dan sore hari pasti yang aktif mancing di kali, mulai dari Kali sebelah utara lapangan, sampai kali wetan. Dan kata P. Teguh, kalau sabar, hasilnya bisa untuk lauk makan.

Yang aktif mancing hampir tiap hari adalah P. Teguh, Suratno, Subandriyono, Heri, ANjas, AGus, dan ALip . Jadi tetap jaga kebersihan dan kelestarian alam, agar sungai dan lingkungan bisa bermanfaat.

Bakso Pikatan yang Sedap

Salah satu alternatif menikmati kuliner di Temanggung adalah bakso. Di Temanggung jenis makanan bakso sangat banyak seperti bakso uleg yang ada di alun-alun, depan SMP N 2 Temanggung.
Selain bakso uleg juga terdapat adeka olahan bakso mei seperti Bakso Cipto Roso Gendengan Temanggung, Bakso Kepala Sapi depan Samsat Temanggung, Bakso Tlogo di desa Tlogomulyo dan masih banyak lainnya.
Kali ini kita akan mencoba bakso Pikatan Mudal Temanggung. Letaknya kira - kira 400 m sebelah selatan (ke arah Tembarak ) dari Taman Makan Pahlawan Prayudan Mudal Temanggung. Tepat di pertigaan ada dua kios bakso yang saling berhadap, disebelah kiri atau timur jalan adalah Bakso Jolali Pikatan dan sebelah kanan atau barat jalan adalah Bakso Pikat Roso.

Bakso Pikat Roso ini yang istimewa adalah baksonya agak besar, lunak dan guruh, masih ditambah dengan thethelan daging sapi(daging sapi yang nempel di tulang sapi) yang empuk, serta ditambah tahu bakso (tahu isi bakso ) yang enak. Pikat Roso dikelola oleh B. Wati dan keluarga, satu hari bisa menghabiskan 10 - 12 kg daging sapi dan 5 kg thethelan daging sapi. Tetapi tambahan thethelan jika persediaan masih ada, atau biasanya sebelum jam 14.00.

Harga satu porsi Rp. 8.000,- , dijamin pasti sudah kenyang , karena menu besar. Jika dibawa pulang akan dibungkus dengan kontong plastik yang ber merek Bakso Pikat Roso.
Selamat mencoba.!!!!!!!!!!!!!!!!