25 Januari 2010

Kelompok Tani Ternak yang berusaha untuk meraih Kesejahteraan

Di Rw. 05 Jinggan telah berdiri kelompok Tani Ternak yang yang diberi nama "Guyup Rukun " , yang berkonsentrasi pada pengembangan peternakan sapi. Diharapkan dengan berdirinya kelompok Tani ternak ini ada penghasilan tambahan untuk kesejahteraan keluarga dan tabungan untuk biaya sekolah anak-anak.
Kelompok ini beranggotakan Asmuni, Yuliyanto, SUdaryanto, Aryadi, Sunarto, Setyowidodo dll. Untuk memajukan kegiatannya kelompok ini telah mengajukan kredit ternak di BRI Cabang Temanggung untuk pebuatan kandang dan pembelian ternak uttuk penggemukan (sapi). Awal Januari 2010 kredit ternak telah cair untuk 5 orang, masing - masing Rp. 25.000.000,- dengan alokasi Rp. 5 juta untuk pembuatan kandang dan 20 juta untuk pembelian bibit sapi (bakalan ) sebanyak 3 ekor Tenggang waktu pengembalian 3 tahun, dengan cara 6 bulan pertama membayar bunga kira - kira Rp. 750.000, dan 6 bulan berikutnya mengangsur pokok pinjaman kira - kira Rp. 7 juta. Dari perhitungan ini menurut Aryadi masih menguntungkan, dan diharapjan pada akhir pelunasan tiap anggota bisa mempunya 2 ekor sapi bakalan milik sindiri.
Sekarang sudah pada tahap pembuatan kandang dan ada sebagain yang sudah membeli utuk bakalan.
Lokasi kandang menggunakan kandang kelompok (komunal) yang disediakan oleh Pihak Kelurahan kebonsari di sebelah timur lapangan sepak bola "Randu Tunggal" Kebonsari, yang di petak petak ukuran 3 x 4 m sebanyak 30 petak.

Semoga dengan langkah yang maju dan inspiratif ini Kelompok Tani Ternak Guyup Rukun bisa ikut membantu mensejahterakan anggotanya.

Rehab Rumah Bp. Sabar dari PNPM MP

Program PNPM Mandiri perkotaan untuk tahun 2009 termin ke 2, di RT. 01 Rw. 05 Jinggan digunakan untuk program rehabilitasi rumah dalam rangka perbaikan sanitasi lingkungan. yang menjadi sasaran program adalah rumah bapak Sabar, dengan membuat kamar mandi, saluran pembuangan dan sarana air bersih. dana yang digunakan sebesar Rp. 3.500.000,- dari PNPM MP. Sedangkan masyarakat swadaya tenaga dan konsumsi utnuk kegiatan.
Kegiatan ini dikelola oleh panitia yang disebut KSM (kelompok swadaya masyarakat) yang diberi nama Jinggan 2 dengan Ketua Sunarto, Sekretaris SUgiyarto, Bendahara Sugino dan anggotanya warga Rt. 01.
Kerjabakti pelaksanaan kegiatan dilakukan pada hari minggu tanggal 17 Januari 2010 yang diikuti oleh 25 orang baik Rt. 01 dan Rt. 02. Pengerjaannya meliputi pembuatan bak dan kamar mandi , WC, bak Sap it Tank, bak resapan kotoran, penyediaan sarana air bersih. Untuk air bersih mengambil dari sumur umum yang berjarak 35 m, dengan bantuan pompa listrik dan watertank.
Rencananya kegiatan ini selesai dalam 10 hari kerja, yang di awasi oleh Bp. Harjo Ramin sebagai tukang.
Diharapkan dengan kegiatan ini warga Rt. 01 sudah menggunakan MCK personal di rumah masing masing dalam rangka menjag lingkungan agar tetap bersih, nyaman dan sehat.

24 Januari 2010

Pengusaha Ulet dari Jinggan, Ternak Ayam

Sudah digeluti 8 tahun, Asmaro Budi Utomo atau sering dikenal dengan sebutan Mas Kelik, menggeluti usaha ternak ayam boiler. Ternak ayam ini dilakukan dengan cara kemitraan dengan CV. Poktan.
Kandang ayamnya terletak di desa Joho ,100 m ke barat dari perempatan Mbalong, pinggir jalan besar perintis kemerdekaan. Ternak ayam yang digelutinya dengan kandang model panggung, berkapasitas 4.500 ekor ayam yang dibantu oleh 1 orang pekerja akandang (anak kandang).
Karena sudah cukup berpengalaman dalam bidangnya, tingkat kematian ayam dari DOC (anak ayam) sampai panen hanya 3 %, masih dibawah batas normal (5 %). Permasalahan yang sering dihadapi adalah perubahan cuaca yang cukup ekstrem akhir - akhir ini, siang panas menyengat, sore sampai malam hujan deras. Sehingga perlakuan terhadap ayam harus ektra hati-hati dan cermat.
Juga masalah harga yang ditetapkan oleh mitra dengan kisaran 8.000 - 9.000/ kg, padahal di pasaran mencapai 14.000 - 16.000 /kg. Satu ekor ayam yang dipelihara 35 -40 hari dalam keadaan normal di panen dengan berat 1,5 - 1,8 kg. Sebagai penghasilan tambahan, kotoran ayam yang sering disebut CM, dijual sendiri dengan harga Rp. 250.000 pada saat lewat musim tanam, Rp. 350.000 pada saat petani tembakau atau kentang persiapan tanam.
Bagi yang mau mengembangkan usaha , boleh hubungi Mas Kelik. SUkses selalu !!!!!!

Pengusaha Ulet dari Jinggan, Traktor Sawah

Namanya Sudaryanto, atau sering disebut Mas To. Berdomosili di Rt. 02 Rw.05 Jinggan. Menjabat sebagai Ketua Panitia Kematian RW. 05 Jinggan. Beristrikan mBak Har dengan 3 orang anak. Sudah lima tahun lebih menekuni usaha jasa pengolahan tanah/sawah dengan traktor melayani masyarakat petani Jinggan dan sekitarnya.

Sehari untuk pengolahan swah dari membajak samapai buat lerleran siap tanam padi dibatasi cuma 4 kesuk ( 0.5 Ha), dengan alasan untuk mengefisiankan traktor agar tidak cepat rusak. Satu kesuk Mas To memasang tarif Rp. 60,000,- ditambah bonus makan siang disawah.Dari pendapatan tersebut dipotong untuk beli solar dan tabungan untuk suku cadang traktor. Semua dilakukan sendiri.
Tidak hanya traktor yang Mas To punya, dulu pernah membuat home industri penggorengan ceriping ketela , tetapi sekarang berhenti. Untuk memantapkan perekonomian keluarga Mas To mempunya usaha penggemukan sapi. Sekarang punya 2 ekor sapi dewasa dan 1 ekor anakan. untuk merumput dibantu istri dan anaknya, Zaki.
Selain sapi , Mas To punya 24 ekor itik petelur yang dapat menambah penghasilan, Ternaknya di kandangkan di sebelah timur lapangan sepak bola Kebonsari, berdekatan dengan komplek kandang komunal Kelompok Tani Ternak Guyub Rukun Jinggan. Jadi usaha dan uapaya Mas To untuk mengembangkan diri patut kita ajungi jempol.Siiiiiiiiiiiiiiiiip banget.

08 Januari 2010

Pengusaha Ulet dari Jinggan, Sambel Kacang

Sudah 7 tahun Ibu Tukinah membuat dan menjual Sambel kacang dan Brambang Goreng ( Bawang Merah di goreng ). Berdomisili di Rt. 01/05 Jinggan Ibu Tukinah sudah mempunya tenaga 6 orang untuk membantu usahanya.

Produk yang dihasilkan adalah Sambel Kacang atau sambel pecel yang biasa digunakan untuk membuat sayur pecel, dengan bahan baku kacang tanah. Sehari Ibu Tukinah bisa menghasilkan 30 kg sambel pecel dan 25 kg bawang merah goreng. Produk di kemas dalam plastik ukuran 50 gr.untuk sambel pecel eceran Rp. 1.000.
Untuk membuat sambel pecel, kacang tanah, cabai, bawang merah, bawang putih di goreng sendiri - sendiri.
Kemudian dihaluskan di "lumpang" dengan dicampur gula merah. Peralatan yang digunakan masih tradisional tetapi kebersihan selalu dijaga.
Harga 1 kg sambel pecel Rp. 20.000, sedang Bawang Merah goreng Rp. 40.000 per kg. Biasanya oleh Ibu Tukinah produk dijual sendiri di Pasar Kliwon Temanggung dari jam 06.00 - 10.00 WIB.
Kalau mau pesen bisa lewat telp. 0293 557 3954, soo yang pasti resep asli , bahan asli ,rasanya pasti mantabbbbbbbb.



07 Januari 2010

Jalan Jalan dengan memanfaatkan Google Maps

Pada hari Kamis 7 Januari kemarin, saya jalan - jalan ke Kaliurang Jogja, dengan memanfaatkan fasilitas di Google Maps, untuk menentukan rute yang akan di ambil. Sehari sebelumnya saya mempelajari rute dengan meng akses www.maps.google.com dan memanfaatkan fasilitas Get Direction di sebelah kiri halaman google Maps. Poin A di isi dengan "Kebonsari Temanggung" dan Poin B di isi dengan " Kaliurang Yogyakarta" dan klik Get Direction di kiri bawah. Hasilnya adalah Google akan menampilkan jarak yang ditempuh, perkiraan waktu tempuh, detail jarak dan tikungan yang harus dilalui dan jalur dalam foto satelit yang akan kita lalui, dengan tanda lintasan biru dari poin A ke poin B, seperti dibawah ini :

View Larger Map

Kaliurang merupakan obek wisata alam yang berada di Lereng Gunung Merapi, masuk Kabupaten Sleman prov.Yogyakarta. Untuk sampai di Kaliurang dapat dengan beberapa jalur, lihat peta dari Dis Par Kab. Sleman :
Udara yang sejuk dan hutan di sekilingnya menambah keindahan di Kaliurang. Kaliling areal wisata bisa dengan kereta api mini dengan tarif Rp. 4.000,- .
Wisata utama adalah air terjun di hutan lindung, dengan menempuh jarak 100 m dari areal parkir, jadi mudah. Cuma di ingatkan jangan membawa makanan yang di tenteng dengan tas kresek, karena dapat dijarah oleh monyet liar dan suka iseng.
Di sekitar pintu masuk ke air terjun ada banyak orang jualan makan khas Kaliurang, yaitu Jadah Tempe. Satu paket seharga Rp. 5.000yang berisi jadah ( ketan ) dan tempe bacem. Rasanyaa mantab
Kaliurang merupakan kawasan yang luas dengan beberapa obyek wisata, misalnya Goa Jepang, Bumi Perkemahan Pramuka, Taman Mainan Anak, Gardu Pandang. Kalau mau nginap disana buaaaanyak losmen,hotel, motel, wisma, vila, penginapan dll. kita bisa seharian keliling di Kaliurang samapai puas.
Kalau pas pulang jangan lupa mampir di Degan Bakar ( kelapa muda yang dibakar ) di daerah Salam Magelang, dekat dengan pasar SalaK Pondoh Salam Magelang.
Degan bakar adalan Kelapa muda yang dibakar samapi dalamnya matang , kemudian di tambah dengan gula jawa.
Kata penjualnya, bisa bermanfaat untuk menghilangkan pegal -pegal karena capai, bahkan katanya dengan konsumsi rutin dapat menghilangkan sakit kepala, menurunkan tensi, dan diabetis.
Kalau rasanya seperti .......................... kooooolak. Selamat mencoba.!!!!!!




03 Januari 2010

Acara Tahun Baru Di Jinggan

SELAMAT TAHUN BARU 2010
Semoga dengan tahun baru kita mempunyai semangat dan harapan yuang baru dan lebih baik.
Dalam rangka menyambut tahun baru 2010 anak dan remaja Jinggan mengadakan acara hicking/jalan -jalan bareng ke Tuk Mulyo, mata air di Desa Pandemulyo kec. Bulu. Acara dilaksanakan pada hari Sabtu 2 Januari 2010.
Acara jalan jalan ini start dari Jinggan jam 07.30, dengan pimpinan rombongan Bpk. Yuliyanto, yang diikuti oleh Koko, Dio, Fajar, Heri, Zaki, Indri, Retno, Agit, Nurul, dlll.
Rute perjalanan mulai dari Jinggan ke lapangan sepak bola - Perumahan Sukosari - irigasi Gilingsari - Pandemulyo.
Di Tuk Mulyo, anak - anak berenang, siblon, berjemur, bengong dan banyak aktivitas lainnya. Dan yang menarik adalah makan siang bersama di pinggir sungai dengan melihat Pak Tani membajak sawah. Okye selamat bergembira ......... , semalat untuk remaja jinggan, tetap kreatif, bergembira dan sehat.